Apakah Kain Flanel Itu?
Menurut beberapa buku panduan atau mesin pencari Google, Kain flanel atau biasa juga disebut felt adalah sejenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun.
Proses dalam pembuatan kain flanel disebut juga wet felting, yaitu proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan jenis kain flanel atau felt yang beragam tekstur dan jenisnya, tergantung dari apa campuran bahan dalam pembuatanya.
Proses inilah yang membuat karakteristik dari kain flanel menjadi berbeda dengan kain lainnya, di Indonesia sendiri kita sering menyebutnya dengan FLANEL, tapi kalau di luar negeri disebut dengan kain FELT atau kain FLANNEL. Namun entah kenapa di Indonesia, jenis kain felt ini lebih dikenal dengan kain flanel. Atau dengan kata lain kedua jenis kain ini dianggap sama.
Sebenarnya, kain flanel dan kain felt adalah dua dari jenis kain yang berbeda.
Apa perbedaanya? nah akan ku bahas secara singkat disini:
Kain flanel (Felt ) adalah sejenis kain yang terbuat dari lapisan wol yang dikompresi dengan proses pemanasan dan penguapan. Flanel juga biasa dibuat dari serat wol yang dicampur dengan bahan-bahan lain sehingga menjadi berbagai jenis kain flanel dan memiliki fungsi yang beragam.
Kain flanel ada yang sangat lembut, bahkan ada yang sangat keras untuk bahan bangunan. Kain flanel tersedia dalam banyak pilihan warna dan motif, serta dapat dikreasikan menjadi bentuk dan ukuran sesuai dengan yang kalian inginkan.
Pertama kali aku mengenal kain flanel yaitu sejak kecil pada saat itu ibuku membelikan aku sebuah bando lucu yang terbuat dari bahan Flanel akupun berinisiatif untuk mencari tahu apa saja yang diperlukan untuk membuat bando tersebut kemudian aku mulai minta dicarikan kain dan bahan lainya oleh ibuku, dari lembaran kain flanel yang sudah dibelikan ibu, warna warni flanelnya sangat cerah yang membuat aku jatuh cinta dan akhirnya aku banyak mencari tahu tentang Flanel segala macam bentuk tutorial pembuatan Handicraft. Sekarang aku telah banyak membuat prakarya unik yang terbuat dari kain flanel respon dari orang sekitar aku pun sangat baik, mulai banyak yang memesan sehingga kini hasilnya bisa kujual di online shop milikku Bahkan sekarang aku mengembangkan bisnis Boneka Flanel Wisuda di Galeri Kampusku yang pasti laku saat di jejerin saat gelaran Wisuda.
Sejarah Singkat tentang Kain Flanel
Flanel adalah jenis kain tertua dalam sejarah manusia, lebih tua dari kain tenun dan rajut. Jenis kain flanel yang sangat rumit juga ditemukan dalam kondisi diawetkan di sebuah makam di Siberia yang berasal dari tahun 600M.
Banyak kebudayaan memiliki legenda mengenai asal-usul pembuatan kain flanel. Legenda Bangsa Sumeria mengklaim bahwa rahasia pembuatan kain flanel ditemukan oleh Urnamman dari Lagash.
Tradisi membuat kain flanel juga masih dipraktikan oleh kaum nomaden ( masyarakat yang memilih hidup berpindah-pindah dari suatu tempat ke tempat lain) di Asia Tengah dan Asia Timur bagian utara (Bangsa Mongol) untuk membuat permadani, tenda atau pakaian. Di Barat flanel juga digunakan secara luas sebagai media untuk berekspresi dalam dunia seni tekstil seperti halnya seni desain.
Macam - macam Kegunaan Flanel
Kain Flanel dapat digunakan untuk membuat kerajinan tangan atau handicraft. Banyak sekali aneka kerajinan tangan dari flanel, antara lain jepitan rambut, kalung, gantungan kunci, gantungan hp, bross krudung ,tempelan kulkas, bando dsb. Untuk mendapatkan kain flanel ada dijual di toko-toko perlengkapan jahit.
Sekarang ini trend kain flanel sedang berkembang, Bermacam produk yang bisa dikombinasi dengan hiasan dari kain Flanel. Bentuk desainnya pun menjadi lebih bervariasi. Melalui brand Princess Rhie Shop, Aku ingin memperkenalkan beragam aksesoris, dan souvenir dengan desain unik.
Nah, di sinilah kalian bisa menemukan informasi tentang Princess Rhie Shop Flanel dan segala macam produk yang dihasilkan dari bahan Flanel. Semoga bermanfaat ya Girls :)
Sumber info beberapa info di Google
Minggu, 30 September 2012
# Kain Flanel
# Kreasi Flanel
Apakah Kain Flanel Itu?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar